Pasaman, - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Pasaman Sabar AS menyatakan optimistis partai yang ia pimpin akan mencapai target yang digariskan di Pasaman.
"Insya Allah, target perolehan tujuh kursi di DPRD Pasaman akan bisa dicapai melalui Pemilu 2024, " kata Sabar AS, Sabtu (12/08/2023).
Sabar AS menyebut sejumlah faktor yang mendukung optimismenya. Antara lain, "Rakyat rindu dengan kepemimpinan SBY." SBY yang dimaksud Sabar adalah Susilo Bambang Yudoyono, eks Ketum DPP Partai Demokrat yang pernah dua periode menjadi Presiden RI.
Sabar AS menggambarkan SBY sebagai sosok yang santun dan demokratis, yang selama 10 tahun menjadi Presiden RI menelorkan banyak program yang pro-rakyat. Sabar menyebut salah satu contoh adalah program Nasional pemberdayaan masyarakat (PNPM).
Baca juga:
Tony Rosyid: Pemilu Ditunda? No Way!
|
Faktor Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kini menjabat Ketua Umum DPP Partai Demokrat, menurut Sabar, merupakan nilai tambah lain yang dimiliki Demokrat dalam menghadapi ajang Pemilu 2024.
"Mas AHY adalah potret pemimpin muda yang memiliki visi dan misi yang jauh ke depan, dengan ditopang oleh komitmen kebangsaan yang kuat, " tambah Sabar AS, yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Pasaman itu.
Sementara di tingkat lokal Sumatera Barat (Sumbar), menurut Sabar, sosok Ketua DPD Demokrat Sumbar Ir. H. Mulyadi sudah dikenal luas, terutama kontribusinya untuk Sumbar semasa duduk sebagai wakil rakyat di DPR RI.
Selanjutnya di tingkat Pasaman, kapasitas dirinya sebagai Wakil Bupati Pasaman periode yang sedang berjalan, menurut Sabar AS, diyakini akan memberi kontribusi tersendiri bagi penguatan Partai Demokrat di daerah ini.
Menurut Sabar, Demokrat terutama di Pasaman punya sejumlah nilai tambah berharga dalam menghadapi Pemilu 2024. "Makanya kita berani memasang target yaitu tiap dapil merebut dua kursi, " katanya. Di Pemilu 2024, Pasaman terbagi ke dalam lima dapil.
Kendati demikian, sambung Sabar, pihaknya dalam waktu dekat akan mengadakan survei terhadap para bacaleg yang dimajukan. "Kita ingin mendapat gambaran sejauh mana bacaleg yang ada berpotensi merebut suara, " sebut Sabar AS.
Momentum yang tepat bagi kemenangan Partai Demokrat, yang ditopang dengan komposi Caleg yang tangguh di semua dapil.